Pengukuran antropometri di bidang olahraga kini sudah tak asing lagi, pasalnya aspek ini digunakan untuk mendeteksi potensi fisik calon atlet sejak dini. Beberapa waktu lalu Kemenpora RI menyampaikan dalam salah satu rilisnya di laman resmi lembaga tersebut. Rilis itu menjelaskan mengenai peran antropometri dan dimensi pengukurannya dalam mengidentifikasi potensi fisik untuk menemukan bibit calon atlet. Pengukuran tersebut dilakukan oleh guru olahraga yang bertanggungjawab di masing-masing Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama.
Sebelumnya antropometri di bidang olahraga beserta penerapannya sudah pernah dibahas oleh tim redaksi Solo Abadi di artikel lainnya. Dalam artikel ini tim redaksi akan mengulas mengenai bagaimana antropometri berperan untuk mengidentifikasi potensi fisik dari calon atlet. Namun sebelumnya mari kita pahami terlebih dahulu apa itu antropometri di bidang olahraga.
Mengenal Antropometri Olahraga
Peran antropometri di bidang olahraga ini berangkat dari arti kata antropometri yang diadaptasi dari bahasa Yunani Kuno. Istilah antropometri tersebut diambil dari kata ‘anthros’ yang berarti manusia, dan ‘thropos’ yang berarti pengukuran. Sehingga dapat disimpulkan bahwa antropometri berarti ukuran dimensi tubuh manusia. Sementara, ahli mendefinisikan antropometri sebagai pengukuran dimensi tubuh manusia atau ciri khusus fisik tubuh lainnya yang relevan dengan desain tentang sesuatu yang dipakai dalam beraktivitas.
Antropometri, yakni ilmu yang mempelajari dan mengukur variasi fisik manusia pada awalnya digunakan sebagai acuan dalam melakukan analisis untuk mengidentifikasi sisa-sisa fosil kerangka manusia purba atau hominid. Proses identifikasi tersebut dilakukan dalam rangka memahami variasi fisik manusia zaman dulu. Sementara saat ini, antropometri berperan penting dalam desain industri, desain pakaian, desain industrial ergonomis, dan arsitektur di mana data statistik tentang distribusi dimensi tubuh dalam populasi digunakan untuk mengoptimalkan produk yang akan digunakan konsumen.
Meski umumnya dikenal berperan dalam ergonomi, antropometri menjadi acuan dalam bidang-bidang lainnya. Bidang tersebut antara lain kedokteran, forensik, militer, teknik industri, desain ruang, desain produk, arsitektur hingga olahraga. Antropometri berperan dalam bidang olahraga karena memiliki konsentrasi yang saling bersinggungan yakni mengenai fisik manusia. Untuk itu, ilmu antropometri dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi potensi fisik dari atlet dan juga mengantisipasi cedera atlet lewat pengukuran antropometri.
Mengidentifikasi Potensi Fisik Atlet dengan Antropometri
Seperti disebutkan, agenda identifikasi potensi fisik atlet melalui antropometri dari Kemenpora RI telah dilangsungkan sejak pertengahan tahun lalu. Hal ini diinisiasi demi mendeteksi bakat-bakat atlet masa depan sejak dini, melalui ukuran antropometrinya. Adapun terdapat delapan item atau dimensi antropometri yang menjadi acuan pengukuran. Dimensi-dimensi tersebut antara lain meliputi berat badan, tinggi badan, tinggi duduk, panjang tungkai, panjang telapak tangan, rentang lengan, panjang jengkal, dan panjang telapak kaki.
Dalam melakukan pengukuran untuk mendeteksi bakat atlet masa depan melalui potensi fisik antropometrinya, diperlukan alat ukur yang akurat dan presisi. Pasalnya, jika hasil pengukuran yang dijadikan acuan tidak akurat, maka akan terjadi kesalahan identifikasi. Hal tersebut tentunya tidak diinginkan oleh pihak manapun, karenanya instrumen ukur juga harus diperhatikan keakurasiannya. Berikut adalah rekomendasi alat ukur antropometri dari tim redaksi Solo Abadi untuk bentu mengidentifikasi potensi fisik calon atlet.
Alat Ukur Antropometri Terbaik untuk Deteksi Bakat Atlet Olahraga Masa Depan
Metrisis – Portabel Antropometri produksi Solo Abadi Indonesia adalah alat ukur antropometri turunan dari kursi antropometri yang dikemas dalam bentuk portabel, bertujuan agar alat ukur dapat dipindah maupun dibawa kemana saja dengan mudah. Selayaknya sebuah inovasi, antropometri portabel dapat digunakan untuk mengukur hingga lebih dari 100 dimensi tubuh manusia.
Fungsi alat ini adalah untuk melakukan pengukuran antropometri yang dilakukan dengan hati-hati dan mengedepankan ketepatan data. Instrumen ini menawarkan kemampuan pengukuran hingga 100 pengukuran. Disamping itu, bentuknya yang portable membuat alat ini dapat digunakan tak terbatas waktu dan dan dilakukan dimana saja.
Berikut detail dari produk Antropometri Portable Kit.
Baca Juga : Harga Terbaik, Temukan Alat Penelitian Ergonomis Berkualitas Di Sini!
Kontak Kami Untuk Mendapatkan Produk Antropometri
Dapatkan dan pesan alat ukur antropometri dengan harga terbaik dari Solo Abadi dengan mengisi ask for price yang tersedia. Anda juga dapat terhubung secara langsung melalui WhatsApp, kami siap untuk menghubungi anda segera.
