Surakarta, PT Solo Abadi Indonesia – Kembali dengan semangat edukasi, Sobad Bincang Bareng Expert mengundang sosok ahli di bidang fisioterapi Bapak Suryo Saputra Perdana M.Sc. di Workshop PT Solo Abadi Indonesia. Beliau hadir untuk menjelaskan mengenai peran fisioterapi di bidang olahraga utamanya dalam Paralympic pada Rabu (08/02/2023). Tujuan dari diskusi ini tak lain adalah untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran audiens atau masyarakat terhadap keberadaan fisioterapi di kompetisi olahraga.
Profil Singkat Bapak Suryo Saputra Perdana M.Sc.
Bapak Suryo Saputra Perdana M.Sc. lahir pada 13 Agustus 1990 di Pontianak, Kalimantan Barat. Merantau sejak 2013 untuk menempuh pendidikan Strata 1 di Universitas Muhammadiyah Surakarta program studi Fisioterapi. Kemudian menapaki karir pertamanya sebagai fisioterapi dengan bergabung menjadi tim medis dari pebalap Rio Haryanto. Setelah menjelajahi beberapa negara bersama segenap tim Rio Haryanto beliau pun melanjutkan lagi pendidikannya di Manchester, salah satu kota di Inggris dan memperoleh gelar Master.
Beliau menetap di Manchester sebagai seorang pelajar selama dua tahun, sebelum kemudian kembali ke Indonesia melanjutkan karirnya sebagai fisioterapis. Selain mengabdi menjadi seorang tenaga medis, beliau juga mengabdi untuk pendidikan di Indonesia sebagai dosen di Universitas Muhammadiyah Surakarta tempatnya menimba ilmu dulu. Dengan kompetensi di bidang Olahraga, Bapak Suryo juga tergabung dalam National Paralympic Committee atau NPC yang berbasis di kota Solo.
Fisioterapi dan Olahraga
Sebagai sosok yang sudah bertahun-tahun menggeluti fisioterapi dan juga olahraga, beliau membagikan pemikirannya tentang korelasi dari kedua bidang keilmuan ini. Pak Suryo mendefinisikan fisioterapi sebagai ilmu yang berkaitan dengan pemulihan dan juga penyembuhan dengan memanfaatkan terapi fisik. Hal ini bersinggungan langsung dengan bidang olahraga yang juga memanfaatkan fisik sebagai modal. Fisioterapi dalam olahraga profesional umumnya dibutuhkan untuk memulihkan cedera yang dialami oleh atlet.
Namun ternyata, fisioterapi juga dapat mempelajari fisik atlet untuk mencegah terjadinya cedera melalui pengukuran antropometri atau dimensi tubuh dari atlet. Pak Suryo menyebutkan dalam diskusi bahwa tindakan preventif inilah yang saat ini populer atau banyak diterapkan oleh manajemen atlet profesional. Selain karena dapat membantu mencegah penyembuhan cedera yang memakan waktu cukup lama, tindakan preventif ini juga dapat membantu mengurangi cost yang diperlukan selama penyembuhan.
Meluaskan Edukasi Terkait Fisioterapi, Antropometri dan Olahraga
Kami sangat bersyukur dapat menjadi wadah bagi pak Suryo Saputra Perdana M.Sc. untuk membagikan gagasan juga pikirannya. Semoga edukasi yang diberikan oleh ahli di bidang fisioterapi tersebut dapat diterima dengan baik dan bisa menjawab persoalan di tengah masyarakat. Simak diskusi selengkapnya dalam video berikut :
Solo Abadi Kreatif Bekerja Ikhlas Melayani
Tentang PT Solo Abadi Indonesia
PT Solo Abadi Indonesia adalah perusahaan yang berlokasi di Surakarta, Jawa Tengah. Bergerak di bidang manufaktur dan merupakan produsen alat ukur terbesar di Indonesia yang berdiri sejak 2005. Produk Antropometri Solo Abadi yakni kursi antropometri dan antropometri portabel dapat diaplikasikan di berbagai bidang ilmu seperti kesehatan, antropologi, olahraga, forensik, teknik industri, desain produk, akademi, hingga militer. Solo Abadi turut mendukung pencegahan stunting sejak dini dengan menyediakan produk stunting kit untuk memantau tumbuh kembang bayi, salah satu produk bagian dari upaya pencegahan stunting adalah infantometer board untuk mengukur bayi usia 0 hingga 2 tahun.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi email kami di admin@soloabadi.com atau melalui WhatsApp di 08510888111