Proses pemotongan benda kerja ialah suatu hal yang vital dalam industri manufaktur. Pada awalnya proses ini di industri manufaktur hanya digunakan untuk membuat stock suatu produk. Akan tetapi, saat ini dengan makin berkembangnya zaman, kita juga bisa melakukan proses pemotongan untuk membuat suatu produk massal.
Saat ini, kita mengenal banyak sekali cara untuk melakukan proses pemotongan benda kerja tetapi pada bidang manufaktur metode yang paling sering digunakan adalah dengan Laser Cutting dan Plasma Cutting. Penggunaan tiap-tiap metode pemotongan itu memiliki pertimbangannya sendiri. Pertimbangan tersebut bisa berupa bentuk pemotongan yang diinginkan, jenis bahan yang dipotong, ketebalan bahan yang ingin dipotong, kecepatan proses hingga tingkat kepresisian yang ingin dicapai.
Apa itu Laser Cutting?
Laser Cutting merupakan sebuah teknologi yang memungkinkan sebuah laser untuk melakukan proses pemotongan berbagai macam material. Proses ini menggunakan semburan cahaya laser yang difokuskan pada suatu titik.
Daya dari laser ini kemudian akan melelehkan benda kerja sehingga benda kerja menjadi terpotong. Sedangkan untuk mengarahkan kemana arah dari pancaran sinar laser tadi, mesin laser cutting menggunakan sistem operasi CNC dimana gerakan dari laser dikontrol oleh komputer melalui bahasa program NC code. NC code adalah bahasa pemrograman yang terdiri dari G code dan M code.
Apa itu Plasma Cutting?
Pada dasarnya plasma cutting merupakan suatu proses pemotongan benda kerja yang menggunakan temperature tinggi yang terdapat pada inti busur plasma dan kecepatan aliran plasma. Besaran suhu yang bisa dihasilkan oleh busur plasma tadi dapat mencapai 25000 oC.
Plasma Cutting biasanya digunakan untuk memotong benda kerja yang memiliki ketebalan antara 50-150mm. Sedangkan untuk bagaimana cara mengarahkan busur plasma kita menggunakan sistem operasi CNC di mana gerakan dari busur plasma dikontrol oleh komputer melalui bahasa program NC code.
Perbandingan Laser Cutting dengan Plasma Cutting
Berikut ini adalah perbandingan antara Plasma Cutting dan Laser Cutting:
Metode Pemotongan | Laser Cutting | Plasma Cutting |
Kecepatan Proses | Cepat | Cepat |
Ketebalan Material | Tipis | Tebal Hingga 150mm |
Kerumitan Produk | Sangat Rumit | Sederhana |
Biaya Operasi | Lebih rendah | Lebih tinggi |
Deformasi Termal | Ada, pada area yang kecil | Ada pada area yang lebih besar |
Kepresisian | Sangat Presisi | Sedang |
Jenis material yang dipotong | Semua jenis benda padat yang tidak reflektif | Logam dan material konduktif |
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa dalam sebagian besar hal laser cutting lebih unggul dibandingkan dengan plasma cutting. Laser cutting mampu melakukan proses pemotongan dengan lebih presisi. Mampu melakukan proses pemotongan dengan bentuk yang rumit, memiliki deformasi thermal yang lebih rendah dan biaya operasional yang lebih rendah. Tetapi plasma cutting juga memiliki kelebihan apabila dibandingkan dengan laser cutting, kelebihan tersebut adalah plasma cutting mampu melakukan proses pemotongan pada benda yang lebih tebal dan reflektif.
Perusahaan Manufaktur Terbaik di Kota Solo
Dengan keunggulan berupa kepresisian, deformasi termal yang lebih rendah dan kemampuanya untuk membentuk bentuk yang lebih rumit menjadikan laser cutting cocok untuk pembuatan berbagai macam hiasan maupun ornamen lainnya.
Di sini di Solo Abadi kami memproduksi berbagai macam produk menggunakan teknologi laser cutting sehingga kualitas dari produk yang dihasilkannya pun dapat memenuhi harapan dari konsumen. Contohnya adalah produk Jika anda berminat untuk membeli produk hasil laser cutting kami silahkan hubungi WhatsApp kami atau kunjungi laman web kami di www.soloabadi.com.
Baca Juga : Jenis Mesin Laser Yang Digunakan Pada Proses Produksi Alat Medis