Alat ukur antropometri atlet untuk perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024 penting untuk diperhatikan. Penerapan ilmu akan dijadikan acuan untuk menganalisis performa dan klasifikasi kelas bertanding atlet. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan atlet berbagai cabor mengalami cedera saat berlaga di lapangan.
Tentu pemeriksaan antropometri tidak dapat dilakukan sembarangan, prosesnya harus di bawah pengawasan profesional dan menggunakan alat ukur antropometri yang akurat dan terkalibrasi. Lantas bagaimana sebenarnya ilmu antropometri diaplikasikan dalam analisis fisik atlet?
Artikel ini akan memaparkan tentang peran antropometri terhadap analisis fisik atlet, mulai dari pengertian, rangkaian pemeriksaan antropometri, hingga rekomendasi alat ukurnya.
Apa Itu Antropometri?
Antropometri adalah istilah yang diciptakan dari bahasa Yunani Kuno yakni “anthropos” yang berarti manusia dan “metron” yang berarti ukuran. Istilah ini secara umum dikenal sebagai suatu studi yang memiliki hubungan erat dengan pengukuran dimensi tubuh manusia. Seperti disebutkan, ilmu antropometri juga merupakan cabang dari disiplin ilmu ergonomi yang khusus dalam mempelajari ukuran tubuh.
Sanders & Mc Cormick (1987) mendefinisikan antropometri sebagai pengukuran dimensi tubuh atau karakteristik fisik tubuh yang relevan dengan desain tentang sesuatu yang digunakan manusia dalam sehari-hari. Penerapan ilmu antropometri diklasifikan menjadi dua jenis, yakni antropometri statis dan antropometri dinamis.
Pemeriksaan Antropometri sebagai Rangkaian Persiapan Fisik dan Klasifikasi Kelas Atlet sebelum Bertanding
Merujuk pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional XX Papua 2021 lalu, tes antropometri dilaksanakan 4 kali dengan pengukuran fisik sebanyak tujuh kali. Pemeriksaan ini dibutuhkan untuk mendeteksi apakah latihan atau persiapan dari atlet sudah mencukupi. Pemeriksaan ini juga dilakukan untuk mengetahui dan mengevaluasi modalitas dari atlet-atlet yang dipersiapkan untuk kompetisi olahraga.
Baca Juga: Mengenal Tes Antropometri untuk Mengevaluasi Modalitas Atlet
Pemeriksaan Antropometri untuk Klasifikasi Kelas Atlet
Selain untuk pemeriksaan fisik dan kebugaran atlet, pemeriksaan antropometri juga diterapkan dalam pembagian kelas atlet. Ketetapan klasifikasi atau pembagian kelas atlet ini didasarkan pada usia, berat, dan juga tinggi badan atlet. Pasalnya ukuran antropometri atlet meliputi berat badan dan tinggi badan akan mempengaruhi kekuatannya dalam bertanding.
Penerapan ini sejalan dengan Hukum Fisika Newton yang kedua di mana gaya berlaku aksi-reaksi. Sehingga dalam pertandingan diusahakan atlet yang berada di kelas yang sama memiliki gaya atau kekuatan yang setara. Kekuatan tersebut didasarkan pada berat massa badan atlet.
Alat Ukur Antropometri Terakurat
Selain berat, tinggi badan dan juga aspek tubuh lain dapat dijadikan acuan dalam menilai status gizi atlet, memastikan apakah mereka dalam kondisi bugar atau tidak. Hasil pengukuran antropometri komposisi tubuh atlet, haruslah akurat dan presisi. Maka itu diperlukan alat ukur yang menunjang hasil akurat tersebut. Berikut adalah pilihan alat ukur terbaik yang dapat digunakan:
Antropometri Portabel Kit untuk Pengukuran Antropometri Atlet
Metrisis – Antropometri portabel produksi Solo Abadi Indonesia adalah alat ukur antropometri turunan dari kursi antropometri yang dikemas dalam bentuk portabel, bertujuan agar alat ukur dapat dipindah maupun dibawa kemana saja dengan mudah. Selayaknya sebuah inovasi, antropometri portabel dapat digunakan untuk mengukur hingga lebih dari 100 dimensi tubuh manusia.
Fungsi utama alat ini adalah untuk mewujudkan pengukuran antropometri yang mengedepankan ketepatan data. Instrumen ini menawarkan kemampuan pengukuran hingga 100 pengukuran. Disamping itu, bentuknya yang portable membuat alat ini dapat digunakan tak terbatas waktu dan dan dilakukan dimana saja.
Alat antropometri kit dari Solo Abadi telah dikirimkan ke berbagai instansi di Indonesia hingga mancanegara. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur dan Sports Authority of India (SAI) merupakan beberapa instansi bidang olahraga yang telah mempercayakan kebutuhan alat ukur antropometri kepada PT Solo Abadi Indonesia.
Berikut detail dari produk Antropometri Portable Kit.
Metrisis – Antropometri Kit SK TKDN produksi PT Solo Abadi Indonesia merupakan paket alat ukur antropometri untuk mendeteksi stunting sejak anak usia batita. Paket ini terdiri atas lima pengukur meliputi Stadiometer Portable, Infantometer Board, Timbangan Dewasa Digital, Timbangan Bayi Digital, Pita LILA dan juga Tas Antropometri.
Kontak Kami untuk Pemesanan Produk Antropometri
Dapatkan dan pesan alat ukur antropometri dengan harga terbaik dari Solo Abadi dengan mengisi ask for price yang tersedia. Pembelian untuk keperluan instansi dapat langsung membeli melalui etalase e-katalog konsolidasi antropometri dari Kementerian Kesehatan. Anda juga dapat terhubung secara langsung melalui WhatsApp, kami siap untuk menghubungi anda segera.