3 jenis ergonomi yang menjadi dasar studi adalah Physical Ergonomics (Ergonomi Fisik), Cognitive Ergonomics (Ergonomi Kognitif) dan Organizational Ergonomic (Ergonomi Organisasi). Jenis ergonomi ini juga dikenal sebagai domain utama dalam ergonomi. Untuk mengetahui bagaimana prinsip fundamental ini diaplikasikan, simak informasi berikut ya!
Apa Itu Ergonomi?
Ergonomi atau yang biasa disebut sebagai Faktor Manusia adalah disiplin keilmuan yang mempelajari interaksi manusia dengan mesin dan sistem. Untuk menentukan hubungan antar keduanya, ergonomi memerlukan teori, prinsip dan data. Manusia menjadi unsur utama dalam ergonomi. Mengingat, fisik manusia yang terbatas, maka manusia membuat alat dan lingkungannya memudahkan manusia melakukan pekerjaannya.
Apa Saja Jenis Ergonomi?
Berdasarkan International Ergonomic Association, terdapat 3 jenis ergonomi yang menjadi dasar studi berbagai keilmuan lainnya. Ketiganya adalah Physical Ergonomics (Ergonomi Fisik), Cognitive Ergonomics (Ergonomi Kognitif) dan Organizational Ergonomic (Ergonomi Organisasi).
1. Ergonomi Fisik
Ergonomi Fisik adalah ergonomi yang mempelajari hubungan antara manusia dengan elemen fisik di lingkungannya, seperti alat dan ruang kerja. Artinya, ergonomi fisik melibatkan keilmuan lainnya seperti antropometri atau dimensi tubuh manusia, fisiologi dan biomekanik.
Hal ini, karena tujuan ergonomi fisik adalah untuk merancang tempat kerja dan perlatan yang sesuai dengan dimensi dan kemampuan fisik manusia yang menepatinya. Perlu dicatat bahwa setiap manusia, memiliki dimensi tubuh yg berbeda berdasarkan rasnya. Sehingga perlu dilakukan pengukuran antropometri median suatu populasi tertentu.
Contoh Penggunaan Ergonomi Fisik
Ergonomi Fisik digunakan untuk mendesain area kerja berupa meja dengan komputer ataupun area kerja pada industri. Tujuannya adalah untuk mengurangi beban kerja dan menghindari kecelakaan kerja. Terutama pada industri manufaktur, ergonomi fisik perlu diperhatikan karena terdapat bahaya fisik ataupun kimia yang dapat mengancam pekerja.
Sehingga, pengukuran antropometri pada pekerja perlu dilakukan demi menunjang keselamatannya.
Misalnya, memastikan tinggi mesin dan conveyor menyesuikan rata-rata tinggi badan pekerja, mendesain alat bantu untuk mengangkat barang dengan beban berat.
Alat yang Digunakan Untuk Ergonomi Fisik
Kursi Antropometri
Kursi Antropometri merupakan salah satu instrumen wajib dalam Laboratorium Ergonomi dan Sistem Kerja. Sesuai dengan namanya, Kursi Antropometri dibuat untuk mengetahui dimensi tubuh manusia agar dapat diterapkan dalam produk terapan, khususnya kursi. Namun, Kursi Antropometri dari PT Solo Abadi Indonesia dapat digunakan untuk mengukur dimensi manusia pada posisi berdiri dan bahkan rasio pada wajah.
Kursi Antropometri adalah alat ukur ergonomi yang paling familiar dalam keilmuan ergonomi. Awalnya, peneliti hanya menggunakan Kursi Antropometri yang dibuat sendiri menggunakan kayu dan pita baca, serta hanya dapat mengukur pada posisi duduk. Dengan menggunakan Kursi Antropometri, Riset Ergonomi yang saat ini tengah digencarkan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dapat didukung sepenuhnya. Pasalnya BRIN sedang memiliki proyeksi untuk merilis Standard Nasional Indonesia (SNI) terutama pada kursi di institusi pendidikan.
Sejauh ini, Kursi Antropometri adalah instrumen yang paling banyak digunakan di institusi pendidikan di Indonesia, terutama pada program studi Teknik Industri. Selain itu, penerapan data Kursi Antropometri juga dilakukan oleh Sport Authority India (SAI) dalam Sport Science.
Antropometri Portable, 4 Tipe Caliper Dalam Satu Alat
Seluruh tipe caliper atau alat ukur dapat ditemukan di Antropometri Portable Complete Set Series. Instrumen ini dapat melakukan pengukuran hingga lebih dari 100 dimensi pengukuran tubuh. Data antropometri tersebut dapat dengan mudah diaplikasikan dalam berbagai keilmuan.
Antropometri Portable Complete Set Series telah digunakan oleh berbagai institusi baik dari dalam maupun luar negeri dalam berbagai bidang seperti pendidikan, institusi pemerintahan, kemiliteran, arsitektur hingga forensik.
Baca Juga : Kenali 3 Data Antropometri dan Bagaimana Penggunaannya!
2. Ergonomi Kognitif
Ergonomi Kognitif berkaitan dengn persepsi, memori, respon motorik sebagai efek dari interaksi manusia dengan suatu sistem. Ergonomi kognitif berfokus pada bagaimana manusia memproses informasi dan membuat keputusan.
Tujuan dari Ergonomi Kognitif adalah untuk merancang sistem, UI/UX pengguna yang memudahkan tugas manusia. Studi ergonomi kognitif ini biasanya dipelajari dalam interaksi manusia dan komputer.
Contoh Penerapan Ergonomi Kognitif
Ergonomi Kognitif dapat digambarkan pada task demand yang lebih besar daripada cognitive atau mental capacity sehingga memicu overload yang dapat memicu error bahkan kecelakaan kerja.
Contoh penerapan ergonomi kognitif pada aspek atensi adalah penggunaan ponsel saat bermotor, bahwa terdapat penurunan atensi pengemudi ojek saat menggunakan navigasi di ponsel.
3. Ergonomi Organisasi
Ergonomi Organisasi juga dikenal sebagai ergonomi makro. Ergonomi Organisasi berfokus pada bagaimana struktur organisasi dan manajemen sistem memengaruhi kinerja dan keselamatan kerja.
Contoh Penerapan Ergonomi Organisasi
Penerapan Ergonomi Organisasi termasuk penyusunan struktur yang jelas, struktur organisasi yang jelas sehingga memudahkan kolaborasi antar tim dan komunikasi yang lebih efektif.
Apa Saja Keilmuan yang Membutuhkan Ergonomi?
Setelah mengenal ketiga jenis ergonomi, maka berikut adalah list dari keilmuan ergonomi yakni :
- Antropometri
- Biomekanik
- Teknik Mesin
- Teknik Industri
- Desain Informasi
- Desain Industri
- Desain Produk
- Kinesiology
- Fisiologi
- Psikologi
Dapatkan Alat Ukur Antropometri Untuk Kebutuhan Riset
Solo Abadi Indonesia secara penuh mendukung Pemerintah Indonesia untuk menciptakan inovasi dan memperdalam riset ergonomi serta menerapkannya pada kehidupan sehari-hari. Selaku sektor privat kami senantiasa terbuka atas kolaborasi riset ergonomi dan antropometri demi mendukung ekosistem ergonomi yang baik di Indonesia.
Hubungi admin kami untuk melakukan konsultasi lebih lanjut melalui WhatsApp serta dapatkan informasi lebih lanjut melalui www.soloabadi.com.
