Bagi seluruh Ibu yang sedang memfokuskan diri untuk memastikan perkembangan si kecil berjalan dengan maksimal, khususnya seputar pertumbuhan maupun kesehatan sang buah hati, pasti melihat konsumsi makanan maupun minuman yang tepat untuk perkembangan mereka. Menyediakan makanan yang tepat untuk anak yang berusia 1 hingga 5 tahun sangatlah penting. Karena pada masa-masa berharga ini, nutrisi yang baik akan membantu si kecil tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Kebutuhan nutrisi dan gizi yang paling tepat harus terlebih dahulu konsultasi dengan dokter ahli gizi anak, karena menurut WHO (World Health Organization) indikator dari status gizi anak dinilai dari perbandingan hasil pengukuran dengan berat badan dan panjang atau tinggi badan berdasarkan perhitungan antropometri anak.
Berikut ini rekomendasi makanan bergizi berdasarkan keterangan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) 2022.
Usia 1 Tahun: Eksplorasi Rasa Baru
Pada usia 1 tahun, anak-anak sedang dalam fase eksplorasi rasa dan tekstur. Pastikan untuk memberikan makanan yang lembut, mudah dicerna, dan mengandung nutrisi penting. Berikut rekomendasi makanan untuk si kecil:
- Susu: ASI atau formula susu bayi yang diformulasikan khusus.
- Bubur Sayur: Bubur sayuran yang dihaluskan, seperti labu, wortel, brokoli, tomat, buncis, dan kentang.
- Buah-buahan: Buah-buahan seperti pisang, alpukat, pir, atau apel yang sudah dihaluskan.
- Daging: Daging yang dimasak lunak dan dihaluskan, seperti ayam atau ikan.
Baca juga: Anak Stunting Rentan Terkena Tuberkulosis (TBC), Mengapa Demikian?
Usia 2 Tahun: Kaya Akan Nutrisi
Pada usia 2 tahun, anak-anak semakin aktif dan memerlukan energi yang lebih banyak. Berikan makanan yang kaya akan nutrisi berikut:
- Susu dan Produk Susu: Susu dengan lemak rendah dan produk susu seperti yogurt.
- Biji-bijian: Roti gandum, nasi merah, dan sereal sarapan yang mengandung serat.
- Sayuran: Sayuran yang bervariasi, seperti brokoli, bayam, dan kacang hijau.
- Buah-buahan: Buah-buahan segar sebagai camilan sehat.
- Protein: Telur, daging ayam, ikan, atau kacang-kacangan.
Usia 3 Tahun: Kreativitas dalam Penyajian
Pada usia 3 tahun, anak-anak mulai mengembangkan preferensi makanan mereka sendiri. Ajak mereka berpartisipasi dalam memilih dan menyusun makanan mereka:
- Variasi Bijian: Berikan variasi bijian seperti quinoa, pasta gandum utuh, dan roti gandum.
- Sumber Protein: Tambahkan keju rendah lemak, kacang-kacangan, atau tahu ke dalam menu.
- Lauk Hijau: Sertakan sayuran hijau yang disukai, misalnya bayam dalam sandwich.
- Buat Mereka Menyukai Buah: Buat hidangan buah yang menarik, seperti potongan buah dalam tusukan atau campuran buah segar.
Usia 4 Tahun: Asupan Nutrisi Lebih Lanjut
Pada usia 4 tahun, anak-anak semakin terlibat dalam aktivitas fisik dan mental. Pastikan asupan nutrisi mereka terpenuhi:
- Sumber Karbohidrat: Roti gandum, beras merah, kentang, dan jagung.
- Sumber Protein: Daging tanpa lemak, telur, dan kacang-kacangan.
- Sayuran Berwarna: Berikan beragam sayuran berwarna untuk nutrisi yang beragam.
- Buat Mereka Cinta Sereal: Pilih sereal sarapan rendah gula dengan tambahan buah segar.
Usia 5 Tahun: Keseimbangan dan Gizi Optimal
Pada usia 5 tahun, anak-anak semakin berkembang secara fisik dan kognitif. Berikan makanan yang mendukung perkembangan mereka:
- Sumber Karbohidrat: Roti gandum, nasi, pasta, dan sereal gandum utuh.
- Protein Seimbang: Daging ayam, ikan, tahu, dan kacang-kacangan.
- Sayuran dan Buah-buahan: Pastikan setiap hidangan mengandung porsi sayuran dan buah-buahan.
- Air Putih: Pastikan anak cukup minum air putih.
Ingatlah bahwa setiap anak adalah individu yang unik. Perhatikan reaksi mereka terhadap makanan baru dan pertahankan komunikasi yang positif seputar makanan. Dengan memberikan makanan yang seimbang dan bernutrisi, Anda sedang membantu si kecil tumbuh menjadi anak yang sehat dan bahagia.
Baca Juga: Super Mudah! Ini Cara Menghitung Berat Badan Ideal Bayi! Kita Pelajari Yuk.
Memberikan makanan yang tepat pada setiap tahap usia si kecil adalah bentuk cinta yang besar. Dengan memastikan asupan nutrisi yang seimbang, Anda membantu mereka tumbuh menjadi individu yang sehat dan bahagia. Jadilah teladan yang baik dengan menjalani pola makan sehat juga. Dengan begitu, Anda memberikan pondasi yang kuat bagi masa depan si buah hati dan dapat mencegah
Maka untuk itu, kebutuhan akan alat ukur dalam deteksi pencegahan gizi buruk bagi anak, sangat diperlukan dalam peninjauan risiko stunting pada anak. PT Solo Abadi Indonesia merupakan produsen alat ukur terbesar di Indonesia menyediakan alat ukur dalam deteksi stunting yang dikemas dalam brand Stunting Kit. Stunting Kit dari kami terdiri:
Paket Stunting Kit dari Solo Abadi
- Stadiometer Portable (Pengukur Tinggi Badan Anak)
- Infantometer Board (Pengukur Panjang Bayi Dengan Alas)
- Infantometer Portable (Pengukur Panjang Bayi Tanpa Alas)
- Alat Ukur Lingkar Lengan Lingkar Kepala (LILA)
- Tas Penyimpanan Eksklusif
Alat ukur dalam brand Stunting Kit dari PT Solo Abadi Indonesia memiliki banyak kualitas dan keunggulan. Salah satunya buatan lokal dan telah bersertifikasi TKDN dan AKD. Selain itu, telah tersedia di E-Katalog.
Bagi Anda yang sedang mencari alat ukur berkualitas, langsung saja klik ASK FOR PRICE untuk penawaran produk. Atau Anda bisa dapatkan Stunting Kit ini dengan mudah di link E-Katalog. Atau juga bisa berbelanja dengan nyaman di marketplace kami di Shopee, Tokopedia, maupun Bukalapak. Informasi lebih lanjut hubungi kami di 0812-2652-0205.
Klik disini untuk baca artikel selanjutnya.