10 Materi Penyuluhan BKR Terbaru Untuk Kegiatan Remaja

BKR atau kepanjangan dari Bina Keluarga Remaja merupakan kegiatan yang berada di wilayah desa setempat yang anggotanya berisikan remaja usia 10-24 tahun. Tujuan dibentuknya BKR adalah meningkatkan pengetahuan, keterampilan, pengasuhan, dan pembinaan tumbuh kembang remaja dalam menciptakan keluarga yang mandiri. Istilah BKR dapat disebut dengan posyandu remaja yang dikelola oleh kader masyarakat.

Salah satu kegiatan penyuluhan bina keluarga remaja
Salah satu kegiatan penyuluhan bina keluarga remaja

Dengan adanya BKR ini dapat membentuk dan membina remaja yang mandiri. Berikut kami paparkan kegiatan penyuluhan BKR yang dapat ditiru di tempat masing-masing. Simak sampai akhir ya!

Baca Juga:  Apa Itu Posyandu Kit ? Cek Fungsi dan Tips Memilih Alat Kader Kit. 

Mengenal Bina Keluarga Remaja (BKR)

Kegiatan Bina Keluarga Remaja adalah program yang dikembangkan oleh BKKBN untuk menciptakan ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas remaja sesuai Undang-Undang No 52 Tahun 2009. Undang-undang ini berisi tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga yang didasarkan pada peralaturan Kepala BKKBN nomor 109/PERF2/2012.

Menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) remaja merupakan penduduk pada rentang usia 10-24 tahun dan belum menikah. Sementara menurut WHO menyebut remaja adalah penduduk usia 10-19 tahun. Di Indonesia sendiri usia remaja di tahun 2023 kemarin berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) mencapai 64,16 juta orang atau 23,18%. Dengan jumlah penduduk remaja yang tinggi hal ini menjadi bekal Indonesia mencapai Indonesia Emas di tahun 2045.

Mengenal Bina Keluarga Remaja atau BKR
Mengenal Bina Keluarga Remaja atau BKR

Jumlah remaja yang meningkat diperlukan kegiatan yang dapat menunjang remaja untuk produktik dan mandiri. Maka BKKBN membentuk kelompok Bina Keluarga Remaja atau disingkat dengan BKR. Kelompok BKR adalah tempat untuk membimbing, membina, dan memberikan pengetahuan pada orang tua remaja. Melalui BKR juga diharapkan menjadi wadah, interaksi, komunikasi, dan tukar ide antara keluarga dengan remaja. Kelompok BKR sendiri dibentuk dan dikelola oleh orang tua atau lembaga yang sukarela dalam pelaksanaan BKR.

10 Kegiatan Penyuluhan Bina Keluarga Remaja (BKR)

Agar kegiatan penyuluhan dalam kelompok BKR menyangkut tentang kesehatan remaja dan perencanaan keluarga. Berikut 10 ide materi penyuluhan yang dapat Anda tiru di daerah masing-masing:

Baca Juga:  Remaja Dengan Darah Tinggi, Bolehkah Konsumsi Tablet Tambah Darah? Simak Detailnya. 

1. Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja

Kesehatan reproduksi remaja merupakan kondisi sehat yang meliputi sistem, fungsi, dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja. Masa remaja adalah pertumbuhan dan perkembangan fsik, psikologis, dan intelektual meningkat secara pesat. Dalam masa ini rasa penasaran dan keingintahuan akan hal baru meningkat tinggi. Mencoba pengalaman dan petualangan baru tanpa adanya pikir panjang menjadikan rasa penasaran remaja dapat menjadi risiko apabila tidak diimbangi dengan pola pikir yang sehat. Untuk itu, penyuluhan mengenai kesehatan reproduk remaja sangat penting menjadi wawasan bagi remaja.

2. Pendewasaan usia perkawinan

Penyuluhan pendewasaan usia perkawinan (PUP) adalah untuk meningkatkan usia ideal dalam menikah. Usia ideal menikah untuk perempuan adalah 23 tahun sementara laki-laki usia 25 tahun. PUP berfungsi sebagai pemahaman dan kesadaran pada remaja untuk merencanakan keluarga yang mandiri dan sejahtera. PUP juga dapat mengurangi terjadinya angka pernikahan dini yang dapat berakibat pada mental remaja.

3. TRIAD KRR (seksualitas, napza, dan HIV/AIDS)

Penyuluhan Triad kesehatan reproduksi remaja yang berkaitan dengan seksualitas, napza, dan HIV/AIDS dapat membantu mengedukasi remaja akan 3 risiko yang dihadapi. Di antaranya pernikahan dini, seks pra nikah, dan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif). Penyuluhan ini bertujuan untuk kehidupan remaja yang sehat dan optimal.

4. Keterampilan hidup

Penyuluhan keterampilan hidup bagi remaja dapat difungsikan sebagai keterampilan positif dan adaptasi lingkungan. Kegiatan ini dapat meningkatkan keterampilan mental, emosional, sosial, kejujuran, dan keterampilan menghadi kesulitan. Diharapkan melalui kegiatan ini remaja dapat mengenali diri sendiri, mengetahui kekurangan dan kelebihan diri, dan dapat menilai perbuatan baik maupun buruk.

salah satu ide kegiatan penyuluhan BKR
Salah satu ide kegiatan penyuluhan BKR, sumber: BKKBN

5. Keseteraan gender

Keseteraan gender dapat menjadi materi penyuluhan dalam BKR dengan tujuan agar remaja dapat didampingi oleh orang tua agar terhindar dari perlakuan yang menyimpang. Untuk itu kesetaraan gender menjadi materi penyuluhan yang menarik untuk mendekatkan orang tua dan remaja.

6. Komunikasi efektif orang tua dan remaja

Banyaknya kenakalan remaja saat ini dipicu salah satunya kurangnya komunikasi antara anak dengan orang tua. Untuk menghindari hal tersebut, materi penyuluhan yang menarik adalah meningkatkan komunikasi yang efektif antara orang tua dengan remaja. Hal ini dapat mengetahui perasaan dan permasalahan yang dihadapi oleh remaja. Berikut tips untuk menciptakan komunikasi yang efektif antara orang tua dan remaja:

  • Berikan ruang privasi
  • Tidak perlu membandingkan dengan remaja lain
  • Libatkan remaja dalam aktivitas fisik yang banyak orang
  • Memahani permasalahan remaja tanpa perlu memarahinya
  • Sering mengajak interaksi
Baca Juga:  Kenali Istilah BKB Dalam Posyandu, Seperti Apa Detailnya? 

7. Peran orang tua dalam pembinaan tumbuh kembang remaja

Orang tua sebagai monitor dalam segala tindakan remaja. Hal ini dapat bertujuan untuk mengjauhkan remaja dari kegitan yang negatif seperti tawuran dan mencegah kenakalan remaja lainnya. Hal ini juga menjadikan orang tua sebagai pengawasan dalam mengasuh dan menjaga remaja.

8. Kebersihan dan kesehatan remaja

Penyuluhan kebersihan dan kesehatan remaja mampu menjadi wawasan tentang pentingnya menjaga kebersihan diri pada remaja. Menjaga kesehatan dan kebersihan dapat dimulai dengan rutin berolahraga, merawat diri, hingga tidur yang cukup. Dengan menjaga kebersihan remaja dapat terhindar dari penyakit yang menggangu kesehatan tubuh.

9. Pemenuhan gizi remaja

Pemenuhan gizi bagi remaja juga penting untuk mendorong kesehatan reproduksi remaja. Dengan pemenuhan gizi yang baik bagi remaja dapat membantu mencegah kelahiran anak stunting di usia kehamilan kelak. Hal yang dapat dilakukan remaja pada saat pemenuhan gizi di antaranya:

  • Mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam, seperti sayur-sayuran, daging, dan buah-buahan.
  • Melakukan aktivitas fisik.
  • Menjaga berat badan ideal

10. Pemeriksaan antropometri remaja

Materi penyuluhan untuk remaja selanjutnya adalah pemeriksaan antropometri. Pemeriksaan antropometri bertujuan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan remaja yang meliputi berat badan, tinggi badan, dan status gizi. Untuk itu pemeriksaan antropometri dapat dilakukan minimal satu bulan sekali.

Antropometri Kit, Alat Penunjang Kegiatan Bina Keluarga Remaja (BKR)

Berikut kami rekomendasikan alat penunjang kegiatan Bina Keluarga Remaja (BKR) adalah Metrisis Paket Antropometri Kit dari PT Solo Abadi Indonesia. Alat ini sudah digunakan di lebih dari 1000 posyandu di Indonesia karena terstandarisasi langsung oleh Kemenkes. Satu paket ini Anda sudah dapatkan:

Metrisis Paket Antropometri Kit
  • Alat ukur tinggi badan (stdiometer)
  • Alat ukur panjang badan bayi (infantometer board)
  • Alat ukur lingkar lengan atas dan kepala (LILA)
  • Alat ukur berat badan dewasa digital (timbangan dewasa digital)
  • Alat ukur berat badan bayi digital (timbangan bagi digital)
  • Tas penyimpanan

Tanya harga? Biaya kirim? Langsung saja hubungi kami melalui WhatsApp Admin kami. Alat kami juga sudah tersedia di etalase E-Katalog pemerintah. Dapatkan penawaran terbaik dari kami melalui ASK FOR PRICE. Selalu dapatkan informasi terbaru dari kami di www.soloabadi.com.

Facebook Comments
Bagikan!
WeCreativez WhatsApp Support
Tim dukungan pelanggan kami siap menjawab pertanyaan Anda. Tanya kami apa saja!
👋 Hallo, Ada yang bisa saya bantu?