Triple Eliminasi dapat membantu calon orang tua untuk mewujudkan sang buah hati terlahir dengan berbagai sehat. Tentunya harapan ketika si kecil lahir yaitu tidak terdapat suatu kekurangan maupun terbebas dari berbagai macam penyakit yang dapat menyebabkan infeksi.
Program Triple Eliminasi merupakan suatu progam yang diciptakan maupun diwujudkan sebagai wadah untuk memastikan bahwa ibu dengan penyakit menular seperti HIV, Sifilis, dan Hepatitis B tidak dapat menularkan penyakitnya pada bayinya. Lantas, seperti apa program ini diterapkan?
Mengenal Program Triple Eliminasi
Program Triple Eliminasi adalah program yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk menanggulangi penularan HIV, Sifilis, dan Hepatitis B. Triple Eliminasi dilakukan untuk memastikan jika ibu terinfeksi HIV, Sifilis, maupun Hepatitis B tidak dapat menularkan penyakitnya kepada bayinya. Pemeriksaan Triple Eliminasi dapat dilakukan saat pelayanan antenatal terpadu, sehingga ketika proses persalinan dapat mewujudkan persalinan yang sehat.
Target Program Triple Eliminasi
Adapun target dari program triple eliminasi adalah sebagai berikut:
- Skrining bagi setiap perempuan usia subur yang datang ke pelayanan KIA-KB terhadap HIV, IMS, dan Hepatitis B. Apabila terdapat faktor risiko dan gejala/tanda, maka dapat dilakukan tes.
- Setiap ibu hamil dilakukan tes HIV, Sifilis, dan Hepatitis B pada kunjungan antenatal pertama atau sampai menjelang persalinan.
- Setiap ibu hamil dengan HIV, Sifilis, dan Hepatitis B mendapatkan pelayanan sesuai standar.
- Persalinan setiap ibu hamil dengan HIV, Sifilis, atau Hepatitis B di fasyankes oleh tenaga kesehatan sesuai standar.
- Setiap bayi lahir dari ibu HIV, Sifilis, Hepatitis B mendapatkan pelayanan sesuai standar.
- Batas Eliminasi penularan HIV, Sifilis, atau Hepatitis B adalah <50 kasus anak per 100.000 kelahiran hidup.
Baca Juga: Apa Pemeriksaan 10 T Untuk Ibu Hamil? Lebih Tahu Lengkapnya Di Sini!
Waktu Pemeriksaan
Program ini wajib untuk dilakukan satu kali selama masa kehamilan pada Trimester I (umur kehamilan <12 minggu). Jika hasil yang didapatkan menunjukkan tanda-tanda reaktif, maka ibu hamil akan mendapatkan tindak lanjut. Pemeriksaan Triple Eliminasi dilakukan dengan cepat melalui rapid diagnostic test menggunakan sampel darah ibu hamil.
Jenis Pemeriksaan
Adapun jenis pemeriksaan yang dapat dilakukan pada triple eliminasi yaitu:
- Sifilis: sifilis yang tidak diobati pada kehamilan dapat menyebabkan keguguran atau menyebabkan cacat bawaan pada janin seperti buta atau tuli. Oleh karena itu, deteksi dan pengobatan dini sangat diperlukan.
- HBsAg atau Hepatitis B: pemeriksaan HBsAg pada ibu hamil dapat mendeteksi keberadaan virus hepatitis B dalam darah. HBsAg merupakan protein yang terdapat pada permukaan virus hepatitis B. Kadar protein ini akan meningkat dalam serum jika seseorang sedang terinfeksi hepatitis B baik dalam fase akut maupun kronis.
- HIV: HIV dapat menyebabkan AID (Acquired Immune Deficiency Syndrome). Proses penularannya dapat melalui hubungan seksual, kontak darah atau dari ibu yang terinfeksi ke bayinya selama kehamilan, persalinan, atau menyusui. Tingkat penularan dari ibu yang terinfeksi ke bayinya adalah 15%-40%. Tingkat penularan dapat dikurangi menjadi 1-2%, jika disertai dengan adanya pengobatan yang efektif selama masa kehamilan, selama persalinan dan saat bayi lahir.
Lengkapi Fasilitas Pemeriksaan Triple Eliminasi dengan Set KIA-KB
Suksesnya Program Triple Eliminasi, tentunya dibutuhkan adanya sarana dan prasarana yang mendukung. Oleh karena itu, suatu Puskesmas yang menyediakan adanya program pemeriksaan triple eliminasi memerlukan kelengkapan fasilitas tersebut. PT Solo Abadi Indonesia merupakan produsen alat kesehatan terbesar di Indonesia, kami menyediakan Set KIA dan KB yang tentunya telah terstandarisasi oleh Kemenkes. Adapun Set KIA-KB tersebut terdiri atas:
- Examination lamp
- Baby Basket
- Examination table
- Digital baby weight scale
- Gynecological table
- Mayo table
- Infus Stand
- Stethoscope
- Doppler
Hubungi Admin kami melalui WhatsApp dan nantikan informasi lainnya melalui website resmi kami di www.soloabadi.com.
Created by: Adinda Malika – Universitas Kusuma Husada Surakarta