Memantau pertumbuhan maupun perkembangan bayi, merupakan hal krusial yang diperhatikan oleh orang tua. Pertumbuhannya meliputi panjang badan, tinggi badan, dan ukuran lingkar kepala. Diukur sejak bayi lahir hingga usia 2 tahun. Lantas berapa panjang badan bayi normal? Yuk, cari tahu bersama lewat artikel singkat ini.
Panjang Badan Bayi Normal Usia 0-2 Tahun
Pemantauan pertumbuhan bayi dapat dilakukan secara berkala sejak usia 0-2 tahun. Untuk itu, orang tua wajib untuk memantau pertumbuhan si kecil agar pertumbuhannya dapat berjalan lancar tanpa adanya hambatan atau gangguan tumbuh.
Pada saat bayi lahir, dokter atau perawat yang mendampingi dalam persalinan akan langsung mengukur berat dan panjang bayi. Pengukuran ini perlu dilakukan dengan tujuan agar bayi lahir dalam kondisi normal atau tidak. Berikut merupakan tabel panjang bayi normal yang baru lahir yang mengacu pada peraturan Kementerian Keseheatan RI pada tahun 2020 adalah sebagai berikut:
- Panjang badan bayi untuk laki-laki 46,1-55,6 cm
- Panjang badan bayi untuk perempuan 45,4-54,7 cm
Kemudian untuk panjang badan bayi usia beranjak 3 bulan yang normal adalah sebagai berikut:
- Panjang badan bayi untuk laki-laki adalah 57,3-67,6 cm
- Panjang badan bayi untuk perempuan adalah 55,6-66,1 cm
Sementara, pertambahan panjang badan bayi juga harus diperhatikan ketika menginjak usia 6 bulan. Berikut tabel panjang badan bayi normal yaitu:
- Panjang badan bayi untuk laki-laki adalah 63,6-74 cm
- Panjang badan bayi perempuan adalah 61,2-72,5 cm
Untuk panjang badan bayi pada usia 10 bulan yang normal adalah sebagai berikut:
- Panjang badan bayi untuk laki-laki adalah 68,7-80,1 cm
- Panjang badan bayi untuk perempuan adalah 66,5-78,9 cm
Panjang badan bayi pada usia 12 bulan yang normal adalah sebagai berikut:
- Panjang badan bayi untuk laki-laki 71-82,9 cm
- Panjang badan bayi untuk perempuan 68,9-81,7 cm
Pertambahan Panjang Badan Bayi
Panjang badan bayi lahir akan mengalami pertambahan sejalan dengan bertambah usianya. Rata-rata panjang badan bayi akan mengalami pertambahan sekitar 1,5-2,5 cm setiap bulannya hingga usianya 6 bulan. Setelah menginjak usia di atas 6 bulan, bayi akan mengalami pertambahan panjang badan rata-rata 1 cm setiap bulannya. Dengan begitu diperlukan pemeriksaan dan pemantauan secara ruting oleh orang tua agar pertumbuhan bayi berjalan dengan maksimal.
Pertambahan panjang badan bayi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah usia. Hal ini jadi indikator setiap pengukuran panjang badan. Sebab, bayi diusia kurang dari 2 tahun biasanya belum bisa berdiri. Maka untuk melakukan pengukurannya pun menggunakan infantometer board. Cara pengukuran pun bayi diletakkan atau ditidurkan dalam papan infantometer board.
Alat Ukur Panjang Badan Bayi, Infantometer Board dari Solo Abadi
Infantometer Board merupakan alat ukur yang sering digunakan di posyandu maupun puskesmas guna mengukur panjang badan bayi untuk usia 0-2 tahun. Kenalkan kami, PT Solo Abadi Indonesia merupakan produsen alat antropometri kit salah satunya infantometer board. Terbuat dari bahan material terbaik dalam negeri yang sudah memiliki sertifikat AKD dan TKDN.
Anda bisa dapatkan infantometer board dari Solo Abadi melalui marketplace pemerintah yaitu E-Katalog. Atau marketplace lain seperti Shopee, dan Tokopedia. Anda juga bisa langsung berkonsultasi mengenai harga terbaik dari kami melalui WhatsApp admin kami.
Baca Juga: Berapa Penambahan Tinggi Badan Anak Ideal ? Ini Kata Dokter!
