Surakarta, PT Solo Abadi Indonesia – Tahun 2022 menjadi tahun yang kurang menyenangkan bagi usaha penanganan Stunting di Kota Surakarta. Pasalnya, pada akhir Maret lalu, Kota Surakarta menyandang status kota dengan anak stunting tertinggi kedua setelah Tegal di Jawa Tengah. Hal ini disampaikan langsung oleh Ibu Selvi Ananda, selaku Ketua TP PKK Kota Surakarta pada acara penyaluran multivitamin kepada ibu hamil dan menyusui di Gedung Dinas Kesehatan Kota Solo, Senin (04/04/2022).
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga ( TP PKK ) menggali Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai pihak swasta untuk mengintervensi usaha penurunan angka stunting di Kota Surakarta. Selaku sektor swasta yang terus berusaha memberikan kebermanfaatan bagi usaha penurunan stunting di Indonesia, PT Solo Abadi Indonesia menawarkan pemberian bantuan berupa 10 Antropometri Kit.
Baca juga : 4 Alat Ukur Berstandar KEMENKES Yang Wajib Ada Dalam Paket Antropometri Kit!
Wacana Hibah Antropometri Kit ini sebelumnya telah didiskusikan kepada Ketua IV Bidang Kesehatan Keluarga dan Lingkungan, Ny. Hj. Endang Dwiati Setyaningsih Ahyani dan Ketua Pokja IV, Ny. Hj. Roos Sri Wahyuni Djoko Sartono pada Kamis, 30 Juni 2022 lalu di Kantor TP PKK Kota Surakarta. Melalui diskusi ini, didapati bahwa tingginya angka stunting di Kota Surakarta disebabkan karena kurangnya persediaan alat ukur antropometri yang berkualitas hingga rendahnya pengetahuan para kader Posyandu tentang cara pengukuran yang benar.
Acara yang bertajuk “Sosialisasi dan Hibat Paket Antropometri Kit” diselenggarakan oleh PT Solo Abadi Indonesia, berkolaborasi dengan TP PKK Kota Surakarta. Dalam acara ini, hadir 30 Kader dari 10 Posyandu di 5 Kecamatan di Kota Surakarta. Acara ini mendapatkan respon baik dari Ibu Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka. Hal ini disampaikannya melalui Sekretariat Daerah, Ny. Hj. Endang Dwiati Setyaningsih Ahyani.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan tertinggi kepada PT Solo Abadi Indonesia yang telah turut berpartisipasi dalam upaya pengganggulan stunting penanganan stunting di . Semoga segala usaha yang kita kerjakan bersama dapat membuahkan hasil untuk generasi bangsa yang berkualitas.. Saya juga berharap sosilasi ini ibu-ibu kader Posyandu bisa lebih tepat dan paham dalam menggunakan Antropometri Kit”
Ibu Selvi Ananda, Ketua TP PKK Kota Surakarta
Acara ini kemudian dilanjutkan dengan Factory Visit di berbagai ruang di PT Solo Abadi Indonesia untuk memperkenalkan bahwa PT Solo Abadi Indonesia merupakan produsen Antropometri yang benar-benar memproduksi alatnya di dalam negeri. Setelah berkeliling, 30 Kader Posyandu diberi pengenalan mengenai Antropometri dan pelatihan pengukuran Antropometri Kit untuk mendeteksi stunting. Terlihat antusias, Kader Posyandu mempraktikan sendiri pengukuran Antropometri Kit berdasarkan yang telah dijelaskan oleh tim Solo Abadi. Bahkan berbagai tanggapan baik juga diterima dari Kader Posyandu, yang sebelumnya belum pernah menggunakan Antropometri Kit.
“Sebelumnya kita ga pernah pakai kaya gini mba, cuma dapet dari Dinas tp sekarang katanya sudah ga boleh dipakai karena masih pake jarum (display timbangan bayi) terus.. kemarin kita sempet mba disuruh beli online.. tapi bingung. Alhamdulillah sekarang malah dapat bantuan.”
Ibu Dwi, Kader Posyandu Kecamatan Banjarsari.
Baca juga : Kenali TKDN, Syarat Wajib Alat Antropometri Kit Untuk Cegah Stunting!
PT Solo Abadi Indonesia melalui Satu Desa Satu Antropometri, berharap dapat terus berkontribusi dalam penurunan angka stunting di Kota Solo dan Indonesia. Kami berharap dapat dilibatkan dalam berbagai upaya penanganan stunting.
Tentang PT Solo Abadi Indonesia
PT Solo Abadi Indonesia adalah produsen alat ukur antropometri terbesar di Indonesia. Dipersembahkan oleh talenta terbaik negeri dalam proses pengembangan hingga produksinya, PT Solo Abadi Indonesia telah mengantongi ijin edar alat kesehatan dalam negeri (AKD) dan memiliki sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan nilai lebih dari 40%. PT Solo Abadi Indonesia juga telah dipercaya Kementerian Kesehatan dalam Pilot Project Antropometri dengan mendistribusikan Stadiometer Portable ke 14 Kabupaten di Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami di admin@soloabadi.com atau melalui WhatsApp.
