Informasi mengenai ukuran, fungsi dan macam jarum infus penting untuk diketahui oleh tenaga kesehatan. Pasalnya, bentuk dan ukuran jarum infus yang berbeda-beda digunakan juga untuk tujuan yang beragam dalam memenuhi kebutuhan klinis yang berbeda. Berikut adalah Macam Jarum Infus yang biasa digunakan oleh tenaga kesehatan!
Apa Saja Hal-Hal yang Memengaruhi Ukuran dan Macam Jarum Infus?
Ukuran dan macam jarum infus perlu disesuaikan dengan beberapa faktor. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari komplikasi atau cedera yang mungkin terjadi.
Ukuran Pembuluh Darah:
- Pembuluh darah yang lebih kecil memerlukan jarum dengan diameter yang lebih kecil untuk mengurangi risiko trauma dan komplikasi. Sebaliknya, pembuluh darah yang lebih besar dapat menggunakan jarum dengan diameter lebih besar untuk memastikan aliran yang cukup.
Jenis Cairan yang Diberikan:
- Cairan dengan viskositas tinggi (lebih kental) membutuhkan jarum dengan diameter lebih besar untuk memastikan aliran yang lancar. Cairan dengan viskositas rendah bisa menggunakan jarum dengan diameter lebih kecil.
Keperluan Medis Spesifik:
- Pada kondisi darurat atau trauma, jarum yang lebih besar (misalnya, 14G atau 16G) digunakan untuk memberikan cairan dengan cepat. Untuk pemberian obat-obatan atau cairan dalam jumlah kecil, jarum yang lebih kecil (22G atau 24G) digunakan, terutama pada pasien pediatrik atau geriatrik.
Kondisi Pasien:
- Pasien anak-anak atau lanjut usia dengan pembuluh darah yang lebih rapuh memerlukan jarum yang lebih kecil untuk mengurangi rasa sakit dan risiko komplikasi. Pasien dewasa dengan kondisi stabil dapat menggunakan ukuran jarum menengah (18G atau 20G).
Durasi Penggunaan:
- Untuk terapi jangka panjang, kateter sentral seperti Peripherally Inserted Central Catheters (PICCs) atau kateter terowongan digunakan karena memberikan stabilitas dan kenyamanan lebih.
Baca Juga : 10 Keunggulan Tiang Infus Stainless Steel. Rumah Sakit Wajib Pakai Nih
Macam Jarum Infus atau Abocath
Jarum Infus dalam dunia medis sering disebut sebagai abocath. Seperti alat kesehatan yang lainnya, jarum infus juga memiliki standar internasional. Jarum infus atau kanula intravena (IV) datang dalam berbagai ukuran yang dikenal sebagai “gauge.” Ukuran gauge mencerminkan diameter jarum, di mana gauge yang lebih kecil menunjukkan diameter jarum yang lebih besar.
Macam-macam jarum infus juga dispesifikasikan dalam berbagai warna dan ukuran. Berikut adalah macam-macam jarum infus yang biasa digunakan oleh dunia medis :
1. 14 Gauge (14 G) Diidentifikasi dengan Warna Orange
Jarum infus dengan 14 G biasanya berukuran 240 ml/min. Digunakan untuk infus yang membutuhkan aliran cepat, seperti dalam kasus trauma atau resusitasi cairan yang cepat. Selain itu, juga digunakan pada kasus tindakan operasi, transfusi darah darurat dan penggantian cairan intravena. Aliran yang tinggi memungkinkan volume besar cairan atau darah untuk diberikan dalam waktu singkat.
2. 16 Gauge (16G) Diidentifikasikan dengan Warna Abu-Abu
Jarum infus dengan 16G biasanya berukuran 180mL/min. Mirip dengan 14G, digunakan untuk aliran cepat namun sedikit lebih kecil, sehingga lebih mudah dimasukkan ke dalam pembuluh darah yang lebih kecil. Diperuntukan bagi pasien anak dengan usia diatas 8 tahun dan dewasa.
Baca Juga : Apa Itu Terapi Intravena, Cara Terapi dan Alat yang Digunakan
3. 18 Gauge (18G) Diidentifikasikan dengan Warna Hijau
Jarum infus ini diperuntukan bagi pasien anak dengan usia 1-8 tahun serta anak diatas usia 8 taun dan dewasa. Ukuran yang biasa digunakan adalah 90mL/min. Biasanya, digunakan untuk melakukan tindakan pemberian cairan darah, komponen darah serta cairan kental lainnya.
4. 20 Gauge (20G) Diidentifikasikan dengan Warna Pink
Macam jarum infus 20G berukuran 60mL/min. Jarum infus ini diperuntukan bagi pasien anak dengan usia 1-8 tahun serta anak diatas usia 8 taun dan dewasa. Jenis infus ini digunakan untuk menghinfus darah, komponen darah serta cairan infus kental lainnya.
5. 22 Gauge (22G) Diidentifikasikan dengan Warna Biru
Macam jarum infus ini berukuran 36 mL/min biasanya digunakan untuk pasien dengan vena kecil, kemoterapi dan pasien lansia. Selain itu, jenis jarum infus ini digunakan untuk pemberian obat-obatan, infus cairan pada pasien pediatrik atau geriatrik, dan situasi di mana aliran yang lebih lambat dapat diterima.
6. 24 Gauge (24G) Diidentifikasikan dengan Warna Kuning
Macam jarum infus ini berukuran 20 mL/min. Biasanya, digunakan untuk vena yang mudah pecah, pasien pediatri atau neonatus. Selain itu, jenis ini digunakan untuk memberikan kenyamanan maksimal dengan resiko komplikasi minimal.
7. 26 Gauge (26G) Diidentifikasikan dengan Warna Ungu
Jarum infus ini berukuran 13 mL/min. Biasanya digunakan untuk situasi tertentu yang membutuhkan cairan yang sangat lambat. Seperti, pasien pediatri dan neonatal atau new born, pasien dengan vena yang sulit diakses, administrasi cairan dalam jumlah kecil dan pengambilan sample darah.
Dapatkan Tiang Infus dan Furniture Rumah Sakit Standar KEMENKESS
PT Solo Abadi Indonesia telah berpengalaman dalam bidang produksi alat kesehatan di Indonesia. Selama 2020-2023 kami bekerja sama dengan 1000++ Posyandu dan lebih dari 200 Dinas Kesehatan. Seluruh produk kami bergaransi, termasuk Meja Periksa Pasien. Untuk Meja Periksa, kami memberikan garansi selama 1 tahun dengan syarat dan ketentuan.
Layanan Customer Service terbaik kami dapat Anda akses melalui berbagai platform, seperti Instagram @soloabadi, website www.soloabadi.com dan WhatsApp kami.
Harga Tiang Infus METRISIS dapat Anda akses melalui Sales ataupun Customer Service Kami. Kami mengedepankan pelayanan dan fungsionalitas alat kami, sehingga kami dapat menyesuaikan kebutuhan (customize) produk sesuai dengan permintaan Anda.
Hubungi kami sekarang untuk dapatkan Harga Meja Periksa dengan penawaran terbaik melalui Sales dan Customer Service di WhatsApp.
