Polindes (Pondok Bersalin Desa) dan Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) ialah dua fasilitas kesehatan yang memiliki peran penting pada pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah pedesaan. Meskipun itu, banyak orang belum sepenuhnya mengenali dan memahami peran serta manfaat dari keberadaan Polindes dan Poskesdes. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang pentingnya fasilitas kesehatan ini dan upaya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap keberadaan mereka.
Apa itu Polindes?
Polindes adalah singkatan dari Pondok Bersalin Desa yang merupakan bentuk partisipasi atau peran serta masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak, termasuk kesehatan reproduksi (KB) di desa. Polindes hanya dapat dirintis di desa yang telah mempunyai bidan yang tinggal di desa tersebut.
Secara organisasi, Polindes berada di bawah Seksi 7 LKMD (Lembaga Kesehatan Masyarakat Desa) namun secara teknis berada di bawah pembinaan dan pengawasan puskesmas, karena bidan dalam menjalankan tugasnya di desa merupakan bagian dari perpanjangan tangan puskesmas.
Tempat yang disediakan untuk Polindes bisa berupa ruang atau kamar untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA), termasuk tempat untuk pertolongan persalinan, yang dilengkapi dengan sarana air bersih. Polindes dapat menggunakan bangunan lama yang telah disesuaikan dengan kebutuhan pelayanan Polindes.
Pengembangan Polindes merupakan upaya untuk mengatasi kesenjangan geografis dalam memperoleh pertolongan persalinan yang aman dan bersih, kesenjangan informasi mengenai kesehatan ibu dan anak, serta perilaku hidup sehat pada umumnya
Apa itu Poskesdes?
Pos Kesehatan Desa, yang umumnya disebut Poskesdes, adalah upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang berfungsi sebagai wadah bagi kesehatan masyarakat desa. Pelayanan Poskesdes mencakup upaya promotif, preventif, dan kuratif yang dilakukan oleh tenaga kesehatan, terutama bidan, dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya.
Poskesdes bertugas untuk melayani segala keluhan masyarakat mengenai kesehatan desa sebelum penanganan lebih lanjut ke puskesmas dan kemudian ke rumah sakit. Poskesdes berperan penting terhadap tingkat kesadaran masyarakat mengenai kesehatan, untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, bencana, dan keadaan gawat darurat secara mandiri.
Poskesdes juga berperan dalam pengadaan peralatan dan logistik kesehatan, seperti obat-obatan, yang diperoleh melalui operasional Puskesmas sesuai dengan kebutuhan Poskesdes. Selain itu, Poskesdes juga berperan dalam memberdayakan masyarakat agar dapat mandiri di bidang kesehatan, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, dan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap risiko dan bahaya yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
Poskesdes juga melaksanakan berbagai program kesehatan, seperti pemeriksaan kehamilan, pemberian tablet Fe untuk mencegah anemia, penyuluhan atau konseling tentang gizi dan kehamilan, penanganan ibu hamil kurang energi, rujukan ke puskesmas/rumah sakit untuk kasus kehamilan/persalinan yang tidak dapat ditangani di Poskesdes, dan lain sebagainya
Manfaat Keberadaan Polindes dan Poskesdes
- Poskesdes dan Puskesmas memberikan pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat, termasuk layanan kesehatan dasar seperti pemeriksaan kesehatan, pemberian vaksin, dan pengobatan primer. Ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan akses kesehatan tanpa harus bergerak jauh dari rumah mereka
- Poskesdes dan Puskesmas juga berperan dalam mempromosikan pola hidup sehat dan kesehatan lingkungan. Misalnya, mereka dapat mengadakan program pengenalan gizi dan kesehatan, serta edukasi tentang penyebaran penyakit menular
- Poskesdes dan Puskesmas juga berfungsi sebagai sumber obat-obatan dan perlengkapan medis untuk masyarakat. Ini sangat penting untuk memastikan bahwa masyarakat memiliki akses ke obat-obatan yang mereka butuhkan untuk mengobati kondisi kesehatan mereka
- Melibatkan masyarakat dalam upaya menjaga dan meningkatkan kesehatan diri dan lingkungan.
Tantangan dan Hambatan yang Dihadapi
- Banyak masyarakat yang belum sepenuhnya menyadari manfaat dan keberadaan Polindes dan Poskesdes.
- Keterbatasan dana dan fasilitas dapat menghambat kinerja optimal kedua fasilitas ini.
Upaya Meningkatkan Polindes dan Poskesdes
- Mengadakan kegiatan penyuluhan dan kampanye tentang peran Polindes dan Poskesdes.
- Melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-profit, dan masyarakat lokal untuk mendukung dan memperkuat keberadaan Polindes dan Poskesdes.
- Penyediaan fasilitas yang berkualitas untuk mendukung program ini terus berjalan.
Dengan mengetahui dan memahami keberadaan serta peran Polindes dan Poskesdes, diharapkan masyarakat dapat lebih proaktif dalam memanfaatkan fasilitas kesehatan tersebut dan turut serta dalam upaya menjaga kesehatan komunitas lokal.
Rekomendasi Alat Pendukung Polindes dan Poskesdes
Perkenalkan Antropometri Kit, solusi terbaik untuk mendukung keberhasilan layanan kesehatan di Polindes dan Poskesdes. Dikembangkan dengan inovasi terkini oleh Solo Abadi, perusahaan manufaktur alat kesehatan terkemuka.
Antropometri Kit dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pengukuran tinggi, berat badan, dan parameter antropometri lainnya secara akurat. Kit ini menjadi alat yang sangat diperlukan dalam penyediaan layanan kesehatan dasar di tingkat desa, membantu petugas kesehatan untuk melakukan pemantauan pertumbuhan anak, identifikasi risiko gizi, dan memberikan pelayanan yang lebih personal.
Dengan kualitas terbaik dari produksi Solo Abadi, Antropometri Kit tidak hanya memastikan keakuratan pengukuran, tetapi juga memberikan kontribusi positif pada upaya pencegahan stunting dan peningkatan kesehatan masyarakat di setiap sudut desa.
Dapatkan produk antropometri kit dengan cek E-Katalog atau hubungi kami melalui Whatsapp resmi kami.
Dibuat oleh : Dea Ayu Permata Sari (Komunikasi Terapan Universitas Sebelas Maret)
Baca juga : Satu Paket Antropometri Kit Dapat Apa Saja? Inilah Isi Lengkapnya!
