Dalam standar pelayanan kefarmasian di apotek, etiket obat merupakan informasi penting tertulis yang berisikan instruksi penggunaan obat agar pasien dapat mengonsumsi secara aman dan efektif. Ukuran Etiket obat biasanya dibedakan dari warna dengan jenis obat.
Banyak masyarakat yang belum mengetahui fungsi dan tujuan dari perbedaan warna tersebut. Selain itu, ukuran etiket obat juga disesuaikan dengan jenis sediaan obat yang digunakan. Jika ukuran kecil, tulisan sulit dibaca oleh pasien; jika terlalu besar, justru akan mengganggu tampilan kemasan. Oleh karena itu, penting bagi apotek, rumah sakit, maupun produsen obat untuk memahami standar ukuran etiket obat.
Standar Ukuran Etiket Obat Farmasi
Standar ukuran etiket obat umumnya disesuaikan dengan bentuk dan kapasitas kemasan obat. Berikut beberapa ukuran yang sering digunakan:
Jenis Obat | Standar ukuran Etiket Umum |
Sirup drop (10-20ml) | 3 x 4 cm |
Botol sedang (30-60 ml) | 4 x 6 cm |
Botol besar (100ml-250ml) | 5 x 8 cm |
Strip / Blister | 2 x 4 cm |
Salep / Tube | 2 x 5 cm |
Kemasan kotak kecil | 4 x 6 cm |
Kemasan kotak besar | 5 x 9 cm |
Tips Menentukan Ukuran Etiket Obat yang Tepat
- Sesuaikan dengan media kemasan : Hindari etiket menutupi seluruh kemasan atau justru terlalu kecil
- Gunakan font yang terbaca jelas : Minimal huruf berukuran 8 pt untuk teks kecil
- Passtikan informasi lengkap : cantumkan nama pasien, nama obat, dosis, cara pakai, tanggal pembuatan, dan identitas apotek
- Gunakan bahan tahan air : Agar tulisan tidak mudah luntur saat terkena cairan
Baca Juga: Investasi Mesin Industri Farmasi: Teknologi Penting untuk Mengolah Obat
Perbedaan Jenis Warna Etiket Obat

Selain ukuran, obat juga dibedakan dari warna etiket yang dicantumkan oleh pihak farmasi, sebagai berikut:
- Etiket putih : untuk obat oral yang diminum
- Etiket biru : untuk obat pemakaian luar, bukan untuk diminum
Dengan memahami ukuran dan jenis etiket obat diatas, maka kebutuhan percetakan etiket dapat dilakukan dengan lebih profesional dan sesuai dengan regulasi. Untuk mendukung kebutuhan usaha percetakan etiket obat, memerlukan peralatan yang mampu menghasilkan cetakan yang presisi, cepat dan konsisten dalam produksi. Salah satunya dapat menggunakan mesin Light Feeder, mesin ini dapat membantu proses pelabelan secara akurat dan cepat, sehingga hasil cetakan etiket lebih rapi dan efisien.
Wujudkan Produksi Etiket Obat Cepat dengan Light Feeder
Dengan menggunakan mesin light feeder, proses produksi menjadi lebih cepat, minim kesalahan, dan mampu meningkatkan kapasitas kerja, cocok untuk percetakan. Dengan teknologi yang canggih, mesin ini memastikan setiap lembar kertas atau label yang masuk ke mesin cetak tanpa meleset, sehingga hasil etiket lebih presisi dan konsisten.
Mesin Light feeder tersebut mudah dioperasikan, hemat waktu, dan mampu bekerja dalam kapasitas sedang hingga besar. Mesin ini dapat di gunakan oleh beberapa peluang bisnis
- Industri Percetakan
- Industri Kosmetik
- Industri Farmasi
- Industri FnB
- Industri Rokok
Baca Juga: 10 Jenis-Jenis Feeder Yang Banyak Digunakan Dalam Industri!
Dengan investasi pada mesin Light Feeder, Anda dapat meningkatkan kualitas cetak, dan mempercepat proses produksdi dan menghemat biaya operasional. Pesan Sekarang juga!
Hubungi kami melalui WhatsApp untuk terhubung langsung dengan CS kami. Layanan kami 24/7 fast respon. Informasi lebih lanjut kunjungi website resmi kami di www.soloabadi.com.