Saat ini, pengukuran anak, baik bayi maupun balita seakan sudah menjadi suatu keharusan. Terlebih, dengan adanya kampanye stunting yang sedang digaungkan sekarang, banyak lapisan masyarakat dari Posyandu, Puskesmas, Desa hingga Swasta, melakukan pengukuran untuk memantau perkembangan anak. Dalam salah satu seminar kami bersama dengan Dr Hasto Wardoyo, juga membahas mengenai pentingnya pengukuran dan akurasi dalam pengukuran.
Selain pengukuran yang saat ini menjadi suatu hal yang umum, alat ukur juga menjadi sebuah instrumen penting dalam pengukuran panjang badan pada bayi. Menurut, Prof Dr. dr. Damayanti R. Sjarif, Sp.A(K), pakar penyakit nutrisi dan metabolik anak yang seringkali memberikan edukasi mengenai malnutrisi hingga stunting, beliau memaparkan bahwa memantau tumbuh-kembang anak terkait stunting, harus dilakukan dengan benar agar hasil yang didapatkan memang sesuai.
Misalnya, kita harus tahu bahwa, dalam menimbang berat badan yang benar, digunakan dengan cara tanpa baju atau dengan keadaan baju yang tipis. Selain itu, dalam memantau panjang badan, penting untuk diperhatikan untuk mengukur panjang badan dengan alat pengukur baku. Di mana alat ukur yang dilakukan untuk anak di bawah dua tahun, dan anak usia di atas dua tahun harus berbeda.
Baca Juga : 4 Alat Antropometri Kit Berstandar Kemenkes, Wajib Dimiliki Posyandu!
Memilih Alat Ukur Panjang Bayi Tidak Boleh Sembarangan
Seperti yang kita ketahui, telah dipaparkan secara nyata bahwa memang, alat ukur panjang bayi, yang lebih akrab kita sebut dengan Infantometer, harus memiliki akurasi yang sangat tepat. Karena bagaimanapun, alat yang tidak akurat akan menyebabkan data dilapangan menjadi berantakan. Padahal, hal ini sangat penting demi memantau penurunan stunting di Indonesia.
Nah, saat ini, beredar berbagai alat ukur panjang badan bayi di sekitar kita, ada alat yang berbentuk seperti microtoise, adapula yang berbentuk plastik, hingga alat ukur panjang bayi yang berbentuk kayu. Nah, nampaknya, alat ukur panjang badan bayi dari kayu masih menjadi satu yang cukup populer. Lalu? Kita kupas bersama mengenai akuransi alat ini, sudah tepat atau belum ya untuk mengukur bayi?
Alat Ukur Panjang Badan Bayi dari Kayu
Pengukur panjang bayi dari kayu sendiri biasanya berwarna cokelat kayu dengan finishing natural. Alat ini biasanya diberi meteran di bagian bawah, sehingga untuk pengukuran bayi, bisa dilakukan dengan menggeser bagian tersebut. Nah, alat ini biasanya digunakan hingga skala pengukuran 116 cm.
Alat ukur panjang badan dari kayu, menjadi satu alat ukur yang sering digunakan oleh kader posyandu, dan puskesmas. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa saat ini, Kementerian Kesehatan tidak menyarankan penggunaan alat ukur panjang badan bayi dari kayu. Simak, mengapa alat ukur panjang badan bayi kurang disarankan untuk pengukuran antropometri dalam memantau stunting:
- Skala kurang akurat karena menggunakan tambahan meteran
- Bahan baku terlalu riskan untuk bayi
- Bentuk kurang ergonomis untuk bayi
- Bahan baku kayu yang digunakan terlalu berat untuk pengukuran
- Mobilitas pengukuran sangat kurang
- Bentuk kotak kayu kurang nyaman untuk bayi dalam keadaan terlentang.
Namun, tentu saja, banyak yang tetap menggunakan alat ukur panjang badan bayi dari kayu karena harga relatif murah dan bahan baku kayu dianggap paling awet untuk digunakan. Namun, sekali lagi, alat ukur panjang badan bayi dari kayu pastinya tidak direkomendasikan untuk pengukuran antropometri bayi atau anak.
Lalu, Seperti Apa Alat Ukur Panjang Badan Bayi yang Tepat?
Alat ukur yang ada saat ini memiliki sejumlah merek, bahan baku, hingga bentuk yang beragam. Akan tetapi, ketika kita berbicara mengenai alat ukur panjang badan bayi yang sesuai adalah:
- Berbahan baku yang aman dan ringan.
- Memiliki skala pengukuran yang terlihat jelas.
- Akurasi pengukuran menjadi satu hal yang paling penting untuk diperhatikan.
- Memiliki alas berbentuk cekung, sehingga nyaman untuk bayi.
- Ringan dan memudahkan mobilitas anak
Nah, SOLO ABADI, sebagai produsen alat kesehatan memiliki alat ukur panjang badan bayi yang dikenal oleh berbagai posyandu dan puskesmas yaitu pengukur panjang badan bayi (Infantometer). Lalu, seperti apa infantometer dari SOLO ABADI? Mari simak penjelasannya yuk.
Baca Juga : Infantometer Board Solo Abadi Direkomendasikan oleh Prof. Damayanti Dalam ‘Sosialisasi Kebutuhan Alat Kesehatan di Layanan Primer’
Alat Ukur Panjang Badan Bayi (Infantometer Board)
Alat ukur panjang badan bayi dari SOLO ABADI merupakan infantometer board dengan kualitas yang tidak perlu diragukan kembali. Alat ukur ini memiliki bahan utama plastik ABS yang sangat aman dan ringan untuk mobilitas. Selain itu, infantometer board ini juga dijamin memiliki kualitas yang cukup mumpuni. Beberapa detail dari Infantometer Board adalah sebagai berikut:
Atau, anda bisa melihat detail secara langsung produk pengukur panjang bayi melalui video di bawah ini :
Dapatkan Infantometer Board dari SOLO ABADI
Mari dapatkan infantometer board dari SOLO ABADI, anda bisa mendapatkan produk kami dari berbagai kanal kami melalui Marketplace Shopee, Tokopedia, Lazada. Atau anda bisa konsultasikan terlebih dahulu melalui Nomor WhatsApp resmi kami disini. Produk Infantometer Board juga telah memiliki TKDN, AKD dan pastinya sudah tersedia di E-Catalogue!