Berat badan merupakan indikator kesehatan terkini. Oleh karena alasan tersebutlah, berat badan bayi ideal menggambarkan terpenuhinya gizi yang akurat. Berat badan ideal kemudian ditentukan oleh kenaikan massa tubuh setiap bulannya. Kenaikan berat badan ideal tersebut mengacu kepada Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization. Akantetapi, Ibu dapat menghitung berat badan ideal pada si kecil secara mandiri, loh! Yuk kita pelajari cara menghitung berat badab ideal bayi!
Faktor yang Berpengaruh Pada Berat Badan Ideal Bayi
Perkembangan berat badan bayi akan terus bertumbuh tiap bulannya. Terutama pada usia 0-6 bulan, fase ini merupakan fase krusial dimana bayi hanya menerima ASI Ekslusif. Sehingga perlu bagi Ibu untuk memeriksa berat badan ideal bayi untuk menentukan kecukupan gizi yang adekuat.
Meskipun begitu setiap bayi memiliki progress pertumbuhan yang berbeda-beda. Hal ini karena berat badan bayi dipengaruhi oleh berbagai faktor. Sehingga Ibu tidak perlu khawatir jika berat badan si kecil berada pada batas atas standard berat badan ideal.
1. Jenis Kelamin Bayi
Berat badan bayi laki-laki dan perempuan berbeda. Studi membuktikan bahwa bayi laki-laki cenderung bertumbuh lebih cepat dibanding dengan bayi perempuan. Hal ini dapat dilihat pada Kurva Pertumbuhan. Kurva Pertumbuhan adalah standard yang ditentukan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO). Dalam Kurva Pertumbuhan, bayi laki-laki dan perempuan memiliki kurva dan standardnya masing-masing.
2. Waktu Kelahiran, Cukup atau Prematur
Waktu kelahiran bayi berpengaruh besar pada berat badan bayi. Bayi prematur atau bayi yang lahir sebelum waktunya cenderung memiliki berat badan yang lebih kecil dibanding dengan berat badan bayi yang lahir di waktu yang cukup. Selain itu, bayi prematur memerlukan tatalaksana gizi yang adekuat untuk segera mencapai standar pertumbuhan.
3. Kondisi Kesehatan Bayi
Berat badan pada bayi dipengaruhi oleh kondisi kesehatannya. Perlu diperhatikan jika bayi memiliki penyakit bawaan atau kongenital. Pasalnya, bayi dengan penyakit bawaan atau secara terus menerus mengalami infeksi memiliki berat badan yang lebih kecil dibanding dengan bayi normal.
4. Kondisi Timbangan Bayi Digital
Dalam beberapa kasus, penggunaan timbangan yang tidak berstandar, seperti timbangan dacin dapat mempengaruhi berat badan bayi. Kementerian Kesehatan sendiri telah menghimbau pusat kesehatan publik seperti Posyandu dan Puskesmas untuk menggunakan timbangan bayi digital dengan standard antropometri anak.
5. Berat Badan Bayi Saat Lahir
Bayi yang cenderung bertubuh besar saat lahir tidak menjamin pertumbuhannya yang besar pula. Standar berat badan bayi saat lahir adalah <2500 gram (bayi lahir rendah), 2500-3999 gram (bayi lahir normal) dan > 4000 gram (berat bayi lahir lebih). Berat badan lahir bayi penting untuk diperhatikan. Pasalnya, berat badan bayi lahir inilah yang nantinya akan digunakan sebagai indikator utama dalam menghitung berat badan ideal bayi.
Cara Mudah Menghitung Berat Badan Ideal Bayi
Perlu diingat bahwa berat badan bayi perempuan dan laki-laki berbeda. Hal ini ditandai dengan perbedaan pada kartu KMS masing-masing. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pengukuran :
- Kolom Umur (Bulan) pada bagian bawah Kurva Pertumbuhan
- Kolom KBM (gr) atau Kenaikan Berat Minimal. Kolom ini yang nantinya akan jadi tolak ukur berat badan ideal bayi.
Jika BB lahir anak perempuan adalah 3 kg, maka..
- BB di usia 1 bulan, idealnya adalah : 3 kg + 800 gr = 3,8 kg
- BB di usia 2 bulan, idealnya adalah : 3,8 kg + 900 gr = 4,7 kg
Tabel Pertambahan Berat Badan Ideal Bayi
Menghitung Berat Badan Ideal Bayi Dengan Timbangan Digital
Angka hasil penimbangan adalah yang terpenting dalam melakukan perhitungan berat badan ideal. Oleh karena itu, Moms perlu memilih timbangan bayi digital yang akurat. Salah satu indikator akurasi dalam timbangan digital adalah telah melalui proses uji kalibrasi. Uji kalibrasi adalah proses pengecekan tingkan akurasi dalam alat ukur, termasuk timbangan bayi.
Selain Uji Kalibrasi, timbangan bayi digital juga perlu memenuhi standard akurasi 5gr seperti ketentuan Kementerian Kesehatan. Keakurasian yang tinggi inilah yang akan membantu para orang tua dan tenaga kesehatan untuk menghasilkan data berat badan yang presisi.
Rekomendasi timbangan bayi digital yang sesuai dengan standard Antropometri Kementerian Kesehatan adalah METRISIS Timbangan Bayi Digital. Timbangan ini memiliki desain solid yang memang difokuskan untuk menghitung berat badan bayi dengan lebih presisi. Selain itu, METRISIS Timbangan Bayi Digital telah digunakan oleh ribuan pusat kesehatan publik seantero Indonesia.
Dapatkan Timbangan Untuk Menghitung Berat Badan Ideal Bayi
PT. SOLO ABADI INDONESIA secara penuh mendukung kebijakan pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia. Kami menyediakan berbagai Antropometri Kit dengan kualitas dalam negeri yang dalam prosesnya kami melibatkan end user sehingga tercipta instrumen digital yang userfriendly. Hubungi admin kami melalui WhatsApp. Ikuti update di website Solo Abadi, www.soloabadi.com untuk info mengenai Stunting.
Mari bersama-sama wujudkan #IndonesiaBebasStunting2024 dengan #SatuDesaSatuAntropometri
